Candi Prambanan dibangun jin? Berdasarkan fakta yang ada, candi ini dibangun oleh seseorang bernama Bandung Bondowoso, yuk simak penjelasan lengkapnya dibawah ini!
Candi Prambanan merupakan salah satu tempat wisata di Jogja yang terkenal hingga mancanegara. Tak heran jika candi ini kerap dipadati wisatawan yang ingin menyaksikan langsung kemegahan Candi Prambanan.
Candi Prambanan yang terletak di Kabupaten Sleman ini berdiri setinggi 47 meter. Candi Prambanan tidak hanya merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia, namun juga merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO.
Berbicara mengenai Candi Prambanan, tidak lengkap rasanya jika tidak menyertakan cerita populer bahwa candi tersebut selesai dibangun dalam waktu satu malam. Apakah itu benar? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Candi Prambanan Dibangun Oleh Jin? Berikut Kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang
Menurut buku Purwo Prihatin ‘Seni Rupa Indonesia dalam Perspektif Sejarah’ menyebut Candi Prambanan sebagai Candi Roro Jonggrang. Nama ini diambil dari mitologi dimana Roro Jonggrang mendesak Bandung Bondowoso untuk membangun Candi Prambanan dalam satu malam.
Mengutip dari buku ‘Candi’ karya Teguh Purwantari, Pangeran Bandung Bondowoso tertarik dengan kecantikan Roro Jonggrang dan berkeinginan untuk memperistrinya. Wanita itu tidak merasakan hal yang sama, namun dia terlalu takut untuk menolak lamaran sang pangeran.

Akhirnya Roro Jonggrang mencari cara untuk menolak Bandung Bondowoso, khususnya dengan menantangnya membangun 1.000 candi dalam satu malam. Tanpa disangka, Bandung Bondowoso mengabulkan permintaannya dan mulai membangun candi dengan bantuan jin. Dari sinilah mitos Candi Prambanan dibangun oleh jin mulai bertebaran.
Menyadari bahwa Bandung Bondowoso hampir menyelesaikan pembangunan 1.000 candi, Roro Jonggrang pun memerintahkan para budak perempuan untuk menumbuk lesung di tengah malam untuk membangunkan ayam agar berkokok. Dengan demikian, Bandung Bondowoso dianggap gagal memenuhi permintaan Roro Jonggrang di candi ke-999 tersebut.
Benarkah Candi Prambanan Dibuat Hanya 1 Malam?
Kisah Candi Prambanan dibangun jin sudah banyak dikenal masyarakat, sehingga timbul pertanyaan, benarkah Candi Prambanan selesai dibangun dalam waktu satu malam?
Kisah Candi Prambanan yang dibangun dalam semalam merupakan sebuah karya fiksi yang belum dapat dipastikan kebenarannya. Menurut Prasasti Siwagrha, Candi Prambanan didirikan pada abad ke-9 pada masa pemerintahan Rakai Pikatan dari Kerajaan Mataram Kuno.
Fakta Menarik Candi Prambanan
Candi peninggalan Wangsa Sanjaya dari Mataram Kuno ini punya banyak fakta menarik lho! Yuk, ketahui apa saja fakta-faktanya dibawah ini!
1. Didirikan oleh Rakai Pikatan
Candi Prambanan merupakan candi Hindu yang didirikan sekitar tahun 850 M oleh Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya. Candi ini berfungsi sebagai tempat persembahan kepada Dewa Trimurti, khususnya Dewa Siwa, sebagaimana tercantum dalam Prasasti Siwagrha.
Raja Lokapala dan Raja Balitung terus berkontribusi dalam perluasan kompleks Candi Prambanan. Mengikuti kepemimpinan Rakai Pikatan, pembangunan candi diselesaikan secara berkala oleh raja-raja kerajaan Medang Mataram berikutnya, termasuk Raja Daksa dan Raja Tulodong.
CA. Lons, seorang surveyor Belanda, menemukan Candi Prambanan pada tahun 1733 yang telah terkubur di bawahnya. Thomas Stamford Raffles juga menginstruksikannya untuk melakukan penelitian lebih lanjut, dan penggalian telah dilakukan sejak saat itu.

Kisah Candi Prambanan dibangun oleh jin ini memiliki tiga candi, yaitu Candi Sewu, Candi Bubrah, dan Candi Lumbung. Selain itu, kompleks ini memiliki 240 candi tambahan.
Gaya arsitekturnya tradisional Hindu, dengan bangunan tinggi menyerupai pegunungan. Ini juga menggambarkan keadaan kosmos dan seluruh penghuninya, termasuk Bhurloka, Bwahloka, dan Swahloka.
Hingga saat ini, Candi Prambanan sangat populer di kalangan pengunjung dan umat yang ingin berdoa. Banyak perayaan yang berlangsung di sana, antara lain Upacara Tawur Agung Sasih Kesanga dan Sendratari Ramayana.
2. Candi Hindu Terbesar di Indonesia
Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara. Candi Prambanan menjadikan candi Hindu yang didedikasikan untuk pemujaan Dewa Trimurti, yaitu Siwa, Brahma, dan Wisnu.
Dalam hal ini, terdapat kuil utama untuk masing-masing dewa tersebut. Candi-candi ini dibangun pada abad kesembilan Masehi dan merupakan contoh penting arsitektur Hindu Jawa Kuno.
3. Kisah Ramayana Dalam Relief
Kisah Candi Prambanan dibangun oleh jin ini menampilkan patung-patung yang menggambarkan tema epik Hindu seperti Ramayana dan Krishnayana. Berdasarkan laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, relief tersebut terpahat pada tiga bangunan candi di halaman dalam: Candi Wisnu, Candi Siwa, dan Candi Brahma.

Patung-patung ini terletak pada dinding bagian dalam pagar yang mengelilingi lorong-lorong menuju tiga candi utama. Ukiran ini dibaca searah jarum jam mengelilingi candi, dimulai dari kanan dan ke kiri. Konsep ini sesuai dengan ritual pradaksina, yaitu peziarah mengelilingi bangunan suci searah jarum jam.
4. Situs Warisan Dunia UNESCO
Candi Prambanan, bersama dengan Candi Borobudur, secara resmi ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1991. Candi Prambanan ditetapkan sebagai situs warisan dunia karena memenuhi dua kriteria seleksi UNESCO.
Dimana candi ini mewakili karya kejeniusan kreatif manusia dan merupakan contoh luar biasa dari jenis bangunan arsitektur atau teknologi yang menggambarkan tahapan penting dalam sejarah manusia.
5. Legenda Roro Jonggrang
Konon, terdapat legenda Roro Jonggrang dan Bandung Bandawasa yang berkaitan dengan Candi Sewu, Candi Prambanan, Kraton Ratu Bako, dan arca Dewi Durga yang berada di dalam Candi Prambanan.
Menurut mitos Candi Prambanan dibangun jin, legenda Roro Jonggrang menceritakan kisah seorang putri cantik yang diutus untuk menghentikan pembangunan ratusan candi pada suatu malam.

Namun Bandung Bandawasa mengetahui adanya rencana Roro Jonggrang yang menghalangi usahanya sehingga ia mengutuknya menjadi salah satu patung di candi tersebut.
6. Nama Asli Candi Prambanan
Menurut prasasti, kompleks candi ini dulunya dikenal dengan nama Siwagrha yang dalam bahasa Sansekerta berarti tempat tinggal Siwa. Patung Siwa Mahadewa setinggi tiga meter dapat dilihat di ruangan utama Candi Prambanan yang dikenal dengan nama garbhagriha. Hal ini menunjukkan bahwa Dewa Siwa memiliki tempat tersendiri di kompleks candi ini.
7. Luas Dan Tinggi dari Candi Prambanan
Candi Prambanan memiliki luas yang tidak disangka-sangka mengingat merupakan destinasi wisata yang populer. Bukan hanya dari segi ruangnya saja, namun juga dari segi ketinggian candi di Kompleks Candi Prambanan.

Menurut Indonesia Travel, Candi Prambanan memiliki luas sekitar 39,8 hektar dan memiliki tiga candi utama. Sedangkan tinggi Candi Prambanan dilaporkan antara 47 hingga 34 meter.
8. Restorasi Saat Indonesia Merdeka
Belanda memulihkan strukturnya pada awal abad ke-20, dan pekerjaan berlanjut setelah Indonesia merdeka. Candi Siwa, candi utama di kompleks ini, diperbaiki total pada tahun 1953, dengan Presiden Soekarno yang meresmikannya pada saat itu.
Nah itulah yang kita ketahui mengenai kisah Candi Prambanan yang ternyata tidak dibangun dalam satu malam. Meski begitu, kisah Roro Jonggrang terus memperkaya kebudayaan Indonesia.
Wisata Boleh ke mana aja, Staycation di Ubu Villa Aja!
Terlepas dari hal itu, ada baiknya kamu menyewa penginapan yang memiliki fasilitas lengkap namun tetap hemat budget ketika berlibur di Jogja.
Salah satunya adalah Ubu Villa yang menyediakan berbagai fasilitas mulai dari kolam renang outdoor, teras, serta layanan kamar. Selain itu, villa ini juga menyediakan kolam renang pribadi, taman, fasilitas barbekyu, WiFi gratis, dan parkir pribadi.
Tunggu apalagi? Yuk segera kunjungi Candi Prambanan dibangun jin ini, lalu nikmati layanan istirahat yang nyaman bersama Ubu Villa!